Nyatakan Cinta di Hari Valentine Berpeluang Sukses Diterima

Siapkan keberanian Anda untuk menyatakan cinta di Hari Valentine. Hari Kasih Sayang ini merupakan waktu yang tepat untuk menyatakan cinta. Sebuah survei membuktikan bahwa menyatakan cinta di Hari Valentine berpeluang besar untuk diterima menjadi pacar atau kekasih hati.

Survei yang baru saja dirilis di Jepang ini bertajuk "Valentine's Day Confessions" atau Pengakuan di Hari Valentine. Sebanyak 190 partisipan berusia belasan hingga 40 tahun ikut serta dalam survei yang dilakukan Matching App University, situs romansa populer di negeri Sakura. Pengambilan data pada survei ini dilakukan pada 14-28 Januari lalu.

Sebanyak 66,7 persen menyatakan cinta mereka diterima. Hanya 24,6 persen yang ditolak dan 8,7 persen tidak memberikan komentar.

Ada sejumlah alasan yang membuat cinta mereka diterima. Alasan utama sebesar 74,4 persen adalah orang yang ditaksir merasakan perasaan yang sama.

Sebanyak 12,8 persen memutuskan untuk menerima cinta setelah 'ditembak'. Sekitar 7,7 persen mengaku orang yang ditaksir sedang tidak menyukai orang lain.

Ada pula sebanyak 2,6 persen menerima karena diberi cokelat yang dibuat sendiri. Sedangkan 2,6 persen lainnya menerima pengakuan cinta karena sedang ingin punya kekasih.

Lalu, kapan sebaiknya waktu yang tepat menyatakan cinta di Hari Valentine?

Survey ini menunjukkan, 41,6 persen memilih situasi ideal untuk menyatakan cinta adalah saat pulang dari sekolah atau kantor ketika tak ada yang memperhatikan.
Sebanyak 20,2 persen orang juga senang mendapatkan surat kecil di meja sekolah atau meja kerja. Sekitar 19,1 persen memilih untuk diajak bertemu setelah pulang beraktivitas. Hanya 12,4 persen lebih memilih menyatakan cinta melalui telepon atau surat elektronik. Dan, hanya 1,1 persen yang memilih di sekolah atau kelab di hadapan semua orang.

Survei ini juga menyoroti cokelat yang banyak diberikan saat Hari Valentine. Faktanya, 2,6 persen pria tersentuh dengan cokelat buatan sendiri dan menerima cinta orang yang membuat cokelat tersebut. Sebanyak 53,9 persen partisipan juga menyatakan lebih menyukai cokelat yang dibuat sendiri dibandingkan dengan 46,1 persen cokelat yang dibeli.